Peringati Hubungan Diplomatik AS dan Indonesia di Morotai, Dubes Mengaku Terkesan

TERNATE, KOMPAS.com-Duta besar Amerika Serikat untuk Indonesia Joseph R. Donovan, Senin (1/4/2019) melakukan kunjungan diplomatik ke Kabupaten Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara. Dalam lawatannya ini, Dubes AS didampingi Direktur Misi United States Agency for International Development (USAID) Indonesia Erin E.McKee serta rombongan dari konsulat jenderal di Surabaya. Di Morotai, Dubes AS dan rombongan dijadwalkan selama tiga hari mulai 1-3 April 2019, dalam rangka memperingati hubungan diplomatik antara pemerintah Amerika Serikat dan Indonesia yang ke-70. Baca juga: Komentas Dubes Amerika Serikat soal Sekolah Delapan Jam Di hari pertama, Dubes AS bersama rombongan didampingi Wakil Gubernur Maluku Utara Muhammad Natser Thaib dan Bupati Morotai Benny Laos berkesempatan melihat langsung Museum Peninggalan Perang Dunia II, yang di dalamnya tersimpan bukti sejarah pendaratan pertama Jenderal Mc Arthur di Morotai bersama puluhan ribu bala tentaranya. Usai melakukan tour-nya di museum, Dubes AS mengaku sangat terkesan bisa melihat langsung bukti sejarah kedatangan tentara Amerika Serikat di Morotai. “Sangat berkesan, kedua saya lebih memahami dan tergambar lagi sejarah yang kita miliki bersama. Tapi ini tidak hanya tentang sejarah tapi juga ke masa depan juga,” kata Dubes AS. “Itulah sebabnya kedatangan saya di sini adalah saya ingin kunjungi kawasan kelautan yang dilindungi yang ada di Morotai, kita bisa dukung industri perikanan dan pariwisata,” kata Dubes AS lagi. Baca juga: Ada Isu Tsunami, Warga di Sejumlah Desa di Morotai Mengungsi Dalam kesempatan itu, Dubes juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Maluku Utara terutama Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai. “Saya hadir di sini sebagai bagian dari peringatan tersebut dan juga peringati mengenang pertempuran Morotai 75 tahun lalu. Seperti anda lihat Amerika dan Morotai memiliki ikatan yang ada sejak 75 tahun lalu. Tidak jauh tempat saya berdiri pasukan sekutu mendarat pada tanggal 25 September 1944, kemudian mendirikan pangkalan udara di Daruba, saat ini landasan udara Pitu,”ujar Dubes AS. Landasan ini, katanya, kemudian menjadi bagian penting strategi Mc Arthur untuk mengambil alih Filipina. “Mengenang pertempuran ini kita juga mengenang berakhirnya perang dunia II yang membawa berbagai negara dunia termasuk Indonesia menuju jalan kemerdekaan. Amerika Serikat bangga bisa bermitra dengan membangun hubungan diplomatik dan membangun kemitraan strategi komprehensif yang dibangun atas pondasi nilai-nilai demokrasi dengan kepentingan dan tujuan yang sama,” kata Dubes AS. Usai dari Museum Perang Dunia II, Dubes AS bersama rombongan kemudian berkeliling ke Pusat Pemrosesan Ikan Tuna di Pusat Perikanan Laut Terpadu. https://regional.kompas.com/read/2019/04/01/22275961/peringati-hubungan-diplomatik-as-dan-indonesia-di-morotai-dubes-mengaku

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *